Harian Berita — Sebuah insiden mematikan terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan, ketika seorang anggota TNI Angkatan Udara (AU) diduga menusuk seorang warga hingga meninggal dunia. Korban ditemukan tergeletak di jalan dengan kondisi penuh darah.
Kapolsek Biringkanaya, AKP Andik Wahyu, membenarkan laporan tersebut dan menyebut bahwa keluarga korban telah mengajukan laporan resmi ke Polisi Militer Angkatan Udara (POMAU).
Peristiwa ini berlangsung pada Minggu (16/11) sekitar pukul 20.36 WITA. Saat itu korban, Muh Zainal (25), sedang mengendarai motor bersama istrinya, Nur (36), sepulang dari rumah keluarga mereka.
Ketika melintas di Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, pasangan tersebut berpapasan dengan pelaku yang diketahui sebagai Serka AI (43). Secara tiba-tiba, korban diberhentikan dan langsung ditikam di lokasi.
Pelaku Menyerahkan Diri kepada POMAU
AKP Andik menjelaskan bahwa pelaku telah mendatangi POMAU beberapa jam setelah kejadian.
“Menjelang subuh, pelaku sudah menyerahkan diri dan kini diamankan POMAU,” ucapnya.
Usai penikaman, warga sekitar membawa Zainal ke rumah sakit untuk mendapatkan bantuan medis. Namun luka tikaman yang dialaminya terlalu parah, dan ia dinyatakan meninggal dunia setelah mendapat penanganan.
TNI AU Pastikan Pelaku Telah Ditahan
Kepala Penerangan Koopsud II, Kolonel Sus Aidil, mengonfirmasi bahwa anggota TNI AU tersebut kini diperiksa oleh petugas terkait.
“Oknum tersebut sudah diserahkan ke Satpom Lanud Hasanuddin dan resmi ditahan untuk menjalani proses hukum,” ungkapnya.
Pihak TNI AU belum dapat memastikan apa yang melatarbelakangi penikaman yang menewaskan warga tersebut. Aidil menyebut bahwa penyidik masih menggali keterangan lebih lanjut.
“Motifnya sedang didalami,” ujarnya singkat.
